Bukafaktanews.com Menyambut HUT RI ke 80, Sanggar Seni Cengkok Wijayakusuma (CWK) mengadakan pengajian tawasulan kepada Tokoh tokoh pejuang dan Leluhur sebagai ungkapan rasa syukur dan Latihan Pagelaran Bersama Lingkung Seni Silih Asih di Halaman Sanggar Seni CWK, Kp. Palasari Desa Girijaya, Kecamatan Nagrak – Sukabumi. Sabtu Malam (2/8/2025).
Ketua Sanggar Seni CWK, Ai mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai ucapan rasa syukur atas jasa jasa parapejuang, karena berkat mereka kita menjadi bisa seperti saat ini, dan juga sebagai ajang silaturahmi serta memperkokoh kebersamaan sesama Penggiat Seni Budaya.
“Dalam rangka menyambut HUT RI ke 80 ini, kami hanya bisa mendoakan para pahlawan yang sudah berjuang merebut kemerdekaan Republik Indonesia, karena kalo bukan jasa mereka. Kita tidak mungkin bisa hidup seperti sekarang ini, kegiatan ini juga sekaligus sebagai ajang bersilaturahmi dalam rangka memperkuat akhlak melalui kegiatan Pementasan Seni Hadroh yang idendik dengan Nuansa islami dan Latihan Pagelaran Seni Sunda ,” kata perempuan yang akrab disapa A1 Buser.
Kegiatan kebudayaan dalam perayaan HUT RI dapat menjadi media untuk menjaga dan meningkatkan identitas bangsa. Hal ini dapat memberikan gambaran tentang betapa kaya dan beragamnya budaya Indonesia, khususnya Budaya Sunda. Pungkasnya.
Meningkatkan identitas bangsa melalui pentas seni kebudayaan juga dapat menjadi pengingat kepada masyarakat Indonesia tentang keberagaman budaya Indonesia. Oleh karena itu, menjaga harmoni dan toleransi antar-etnis serta kepercayaan merupakan kunci untuk menjaga dan meningkatkan identitas bangsa, tutupnya.
Menurut salah satu padalangan , Abah Nuryaman, mari kita trus membudayakan adat Sunda dari semua golongan seni yang ada di daerah kita Sunda ,kalau bukan kita siapa lagi yang bisa melestarikan budaya sampai membudaya di seluruh indonesia, kalau cita cita mah sampai mendunia .Sunda nyunda itu budaya kita .Pungkasnya
Red.